1. Persiapkan dengan Benar
Matikan aliran listrik ke unit AC untuk menghindari sengatan listrik.
Pastikan Anda memiliki peralatan dan alat pelindung diri (PPE) yang tepat, termasuk sarung tangan, kacamata pengaman, dan helm jika bekerja di ketinggian.
2. Bekerja di Lingkungan yang Aman
Gunakan tangga yang stabil dan aman saat bekerja pada unit yang terpasang di dinding atau di luar ruangan.
Pastikan ruang kerja berventilasi baik untuk menghindari paparan gas refrigeran.
3. Tangani Refrigeran dengan Aman
Gunakan peralatan pemulihan bersertifikat untuk menangani refrigeran.
Hindari kontak langsung dengan refrigeran karena dapat menyebabkan radang dingin atau iritasi kulit.
4. Periksa Peralatan Secara Teliti
Periksa kabel yang rusak, sambungan yang longgar, atau komponen yang aus sebelum memulai perbaikan.
Ganti komponen yang rusak dengan komponen pengganti yang kompatibel dan berkualitas tinggi.
5. Ikuti Panduan Pabrikan
Selalu rujuk buku petunjuk servis unit AC untuk petunjuk dan rekomendasi khusus.
6. Keamanan Listrik
Gunakan peralatan yang terisolasi untuk menghindari sengatan listrik.
Periksa kembali sambungan pembumian dan pelepasan kapasitor sebelum menyentuh komponen internal.
7. Mengangkat dan Memindahkan Unit
Gunakan teknik mengangkat yang tepat untuk mencegah cedera punggung saat menangani unit luar ruangan yang berat.
8. Pastikan Tekanan Sistem Dilepas
Sebelum melakukan servis, pastikan semua tekanan di sirkuit refrigeran dilepaskan dengan benar.
9. Bersihkan Komponen dengan Hati-hati
Gunakan bahan pembersih yang tidak mudah terbakar dan ramah lingkungan untuk kumparan kondensor dan evaporator.
Hindari penggunaan benda tajam yang dapat merusak sirip atau komponen.
10. Pemeriksaan Akhir
Setelah perbaikan, periksa kebocoran dan tingkat refrigeran yang tepat.
Pastikan unit berfungsi dengan benar sebelum memulihkan daya.
Dengan mengikuti kiat keselamatan ini, Anda dapat meminimalkan risiko dan memastikan servis dan perbaikan AC yang efisien.
0 Komentar